Sejarah Pondok Pesantren Al Huda Jetis Kebumen, Perpaduan Antara Salaf dan Modern

--
Namun pimpinan Penjajah masih khawatir dengan ajaran Mbah Abdurrahman, dan untuk mempermudah dalam mengawasinya pimpinan penjajah meminta agar Mbah Machfudz ditempatkan di sekitar perkotaan.
Baca juga: Rekomendasi Ide Bisnis Tahun Baru Islam Bulan Muharram Yang Sesuai Syariat Agama, Dijamin Berkah
Baca juga: Pengertian Mandub adalah: Hukumnya Dalam Islam Lengkap Dengan Contoh-Contohnya
Pimpinan penjajah menanyakan kepada para Kepala Desa bahwa siapa diantara mereka yang desanya mau ditempati seorang Kyai. Kepala Desa Kutosari mengacungkan telunjuk pertama kali bahwa Desanya membutuhkan seorang Kyai.
Akhirnya Mbah Abdurrahman dibuatkan rumah dan Musholla tempat mengaji di dukuh Jetis dekat sungai Lukulo yang saat itu masih berupa perbukitan yang lebat dan angker. Beliau mengajarkan ilmu agama Islam dan Thariqah Naqsyabandiyah Kholidiyah di Jetis hingga beberapa tahun.
Itulah informasi mengenai sejarah Pondok Pesantren Al Huda Jetis Kebumen. Jika kamu ingin mendapatkan informasi lebih lanjutnya, kamu bisa mengunjungi website resminya DISINI. Semoga bermanfaat.