Friday 17th of May 2024

5 Contoh Hadits Hasan Beserta Sanad Matan dan Perawinya yang Wajib Diketahui Umat Muslim

×

5 Contoh Hadits Hasan Beserta Sanad Matan dan Perawinya yang Wajib Diketahui Umat Muslim

--

Persyaratan Hadits Hasan

Suatu hadits dapat dikatakan atau termasuk ke dalam hadits Hasan jika memenuhi lima syarat berdasarkan Achmad Sarbanun dalam jurnal yang berjudul Macam-macam Hadits dari Segi Kualitasnya. 

Di bawah ini beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah hadits agar dapat masuk ke dalam kategori Hadits Hasan, yaitu:

  • Para perawi-nya merupakan perawi yang memiliki sifat adil
  • Ke-dhabith-an dari perawinya berada di bawah perawi dari hadits Shahih
  • Memiliki Sanad-sanad yang bersambung
  • Tidak memiliki kejanggalan atau syads
  • Tidak mengandung atau memiliki ‘illat

Hukum Hadits Hasan


Hukum tentang Hadist Hasan pernah disampaikan oleh Syaikh Manna Al-Qathan. Hadits Hasan dapat digunakan untuk berhujah sama seperti Hadits Shahih walaupun kekuatannya masih berada di bawah Hadits Shahih.

Baca juga: Kumpulan Hadits Pendek dan Artinya Tentang Cinta Kepada Pasangan dan Saudara, Mudah Dihafal!

Baca juga: Hadits Menyulitkan Urusan Orang Lain dan Balasan Bagi Yang Melakukannya, Begini Kata Ustadz Abdul Somad

Baca juga: Sejarah Singkat Pondok Pesantren Bin Baz Yogyakarta, Lembaga Pendidikan Islam Populer Sejak Tahun 1993

Jenis-Jenis Hadits Hasan

1. Hadits Hasan Lidzatihi

Hadits Hasan Lidzatihi adalah salah satu jenis Hadits Hasan yang sudah memenuhi persyaratan. Para perawi-nya telah memiliki sikap yang baik, tapi daya ingat dan hafalan miliknya belum sampai sama dengan para perawi Hadits Shahih.

2. Hadits Hasan Lighairihi

Hadits Hasan Lidzatihi merupakan jenis hadits yang termasuk Hadits Hasan karena adanya keterangan dari hadits lainnya yang sanad-nya Hasan. Hadits yang dimaksud dapat masuk ke kategori Hadits Hasan karena diangkat derajatnya oleh Hadits Hasan lainnya.

Contoh Hadits Hasan

1. Hadits Hasan Lidzatihi

ما اخرجه الترمذي قال: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ سُلَيْمَانَ الضُّبَعِيُّ عَنْ أَبِي عِمْرَانَ الْجَوْنِيِّ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَال سَمِعْتُ أَبِي بِحَضْرَةِ الْعَدُوِّ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَبْوَابَ الْجَنَّةِ تَحْتَ ظِلَالِ السُّيُوفِ

Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dia berkata, ”Telah menceritakan kepada kami Qutaibah, ia berkata,’ Telah menceritakan kepada kami Ja’far bin Sulaiman Adh Dhuba’i dari Abu Imran Al Jauni dari Abu Bakr bin Abu Musa Al Asy’ari ia berkata,

”Aku mendengar ayahku berkata saat di hadapan musuh, ”Rasulullah ﷺ bersabda, ”Sesungguhnya pintu-pintu surga berada di bawah naungan pedang…”

Sumber:

UPDATE TERBARU