Friday 24th of May 2024

Apa Aliran Pondok Pesantren Lirboyo Kediri? Berikut Penjelasannya!

×

Apa Aliran Pondok Pesantren Lirboyo Kediri? Berikut Penjelasannya!

--

Sejarah Pondok Pesantren Lirboyo

Diketahui jika KH. Abdul Karim merupakan pencetus nama Pondok Pesantren Lirboyo. Ia lahir pada tahun 1856 M di desa Diyangan, Kawedanan, Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah. Abdul Karim adalah putra dari pasangan Kiai Abdur Rahim dan Nyai Salamah.

Baca juga: Tidak Tahu Bahasa Sundanya Adalah? Dijabarkan Arti Kata Demi Katanya


Baca juga: Hese Artinya Adalah, Kata Sifat yang Masuk Tingkatan Kata Loma

Baca juga: Di Bawah Ini Adalah Komponen Aktif Elektronika Dasar, Kecuali? Simak Jawaban Lengkap Berikut Ini!

Abdul Karim sudah mempelajari ilmu agama sejak usia 14 tahun. Kemudian, pada usia 40 tahun, Abdul Karim menikah dengan Siti Khodijah binti KH. Sholeh atau Nyai Dlomroh.

Selanjutnya, pada tahun 1910 M, KH. Abdul karim hijrah bersama istri tercinta hijrah ke tempat sebuah desa yang bernama Lirboyo. Kemudian, Abdul Karim memakai nama Lirboyo untuk pondok pesantren. KH. Abdul Karim meninggal dunia pada tahun 1954. Dia dimakamkan di belakang masjid Lirboyo.

Aliran Pondok Pesantren Lirboyo

Melansir dari berbagai sumber, yang dimaksud aliran disini yaitu secara fiqihnya, maka Pondok Pesantren Lirboyo termasuk bermazhab fiqih Syafi’i sebagaimana yang biasa dipakai oleh masyarakat Nahdatul Ulama.

Untuk mengenai fiqih dan berbagai hal tentang disiplin keagamaan memang Pondok Pesantren Lirboyo tidak perlu diragukan lagi karena sejak awal berdiri hingga saat ini ponpes Lirboyo dimimpin oleh para Kiai yang mumpuni keilmuan agamanya.

Sumber:

UPDATE TERBARU