Sunday 19th of May 2024

Spoiler dan Link Baca Solo Farming In The Tower Chapter 33 Bahasa Indonesia, Baca Lebih Cepat Selain Shinigami dan Komikcast

×

Spoiler dan Link Baca Solo Farming In The Tower Chapter 33 Bahasa Indonesia, Baca Lebih Cepat Selain Shinigami dan Komikcast

--

Manhwa yang satu ini di tulis oleh Lim Hyeong dan telah rilis di situs Naver Korea.  Naver diluncurkan pada bulan Juni 1999 oleh mantan karyawan Samsung, dan menjadi portal web pertama di Korea Selatan yang menggunakan sistem mesin pencari mereka sendiri. 

Nah manhwa yang satu ini bermula saat Sejun, seorang pemuda yang menjalani kehidupan biasa, diundang ke ruang bawah tanah secara kebetulan, dia sangat senang dengan kemungkinan menjadi kaya, tetapi dia terdampar di area tersembunyi di menara misterius. Lalu ia menemukan sebuah ruang bawah tanah yang membuatnya harus bertahan hidup.


Baca juga: Shinjae Makin Brutal Sama Yugeon! Baca Lanjutan Manhwa Profundis Season 2 Chapter 56 Bahasa Indonesia

Baca juga: Link Baca Manhwa Monday's Savior Bahasa Indonesia Full Chapter, Ketika Pembully Bucin Ke Korbannya Sendiri!

Baca juga: Yeonguk Berhasil Hapus Rasa Penyesalannya! Yuk Baca Lanjutan Manhwa Be the Actor Chapter 61 Bahasa Indonesia

Spoiler Solo Farming In The Tower Chapter 33 

Pada chapter selanjutnya akan memperlihatkan Sejun yang ingin menyeduh teh dari daun jagung kering. Suara mereka terdengar penuh semangat saat mereka berusaha menciptakan sesuatu yang lezat. Bagian yang paling mendebarkan dalam chapter ini adalah ketika mereka menemukan hasil panen Blue Moon yang legendaris.

Mereka menunjukkan perhatian mereka terhadap fauna di Tower Farm dengan menyapa seekor kelinci dan anaknya. Tanaman ini unik karena energinya dan berbagi energi dengan tanaman lain di Tower Farm, sehingga menciptakan rasa persatuan. Mereka menikmati jagung Blue Moon, varietas jagung lezat yang kaya akan energi.

Mereka membayangkan berbagi makanan dengan induk kelinci yang bersembunyi di gua saat mereka makan. Hanya membayangkan adegan ini dari cerita saja sudah cukup untuk membuat lapar. Ini menggambarkan dalam sepanjang chapter ini bahwa kelinci-kelinci ini peduli terhadap makhluk lain di Tower Farm, serta terhadap diri mereka sendiri. Momen ini sangat mengharukan.

 

Sumber:

UPDATE TERBARU