Wednesday 15th of May 2024

Penyebab Asma Bronchial Eksaserbasi Beserta Pengobatannya, Pahami juga Kode ICD 10 nya Berikut Ini!

×

Penyebab Asma Bronchial Eksaserbasi Beserta Pengobatannya, Pahami juga Kode ICD 10 nya Berikut Ini!

--

ASCOMAXX.com – Penyandang penyakit asma memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif dibandingkan orang normal. Ketika paru-paru terpapar pemicu asma, maka otot-otot di saluran pernapasan akan kaku sehingga membuat saluran tersebut menyempit. Kesehatan adalah hal yang paling penting dan harus dijaga dengan baik.

Asma Bronkial merupakan salah satu jenis Asma yang paling sering terjadi. Meski begitu, apabila penyakit ini tidak segera ditangani, pastinya bakal mempengaruhi aktivitas dan tidak menutup kemungkinan bisa mengakibatkan risiko berupa komplikasi penyakit hingga kematian. nah apa saja penyebab penyebanya? simak sampai akhir ya!


Baca juga: Kode ICD 10 Febris (Demam) Untuk Diagnosis Penyakit yang Bikin Suhu Tubuh Meningkat Drastis

Baca juga: Lokasi Klinik Mata Buka 24 jam Terdekat di Bali, Sanggup Berikan Layanan Unggul Dengan Dokter Ahli Mata Professional

Baca juga: Rekomendasi Klinik Mata Buka 24 jam Terdekat dan Murah di Kediri Yang Ramah di Kantong, Tak Sampai Jutaan Lho!

Asma Bronkial memiliki kode ICD 10 J45.9. Data tersebut wajib diketahui oleh kamu dan  terutama yang berprofesi sebagai tenaga kerja medis dalam membuat laporan diagnosis, laporan pengobatan dan lain sebagainya. Satu lagi, kode ICD 10 untuk Asma Bronkial juga sudah diakui oleh WHO serta BPJS Kesehatan di Indonesia.

Nah apa saja penyebab Asma Bronchial Eksaserbas?

  • Merupakan perokok aktif maupun perokok pasif
  • Mengalami infeksi saluran pernapasan atas seperti pilek dan Pneumonia
  • Efek Alergi terhadap sesuatu seperti makanan hingga hewan peliharaan
  • Cuaca ekstrim disertai kondisi metabolisme melemah
  • Efek samping dari obat-obatan tertentu (Aspirin, NSAID sert betab-blocker)
  • Mengalami stres atau kecemasan berlebihan
  • Sebelumnya merupakan penderita penyakit Refluks Asam Lambung (GERD)

Sumber:

UPDATE TERBARU